Kabupaten Bogor – Pemerintah Kabupaten Bogor memiliki sejumlah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang telah didirikan sejak lama.
Namun beberapa di antaranya belum mampu menghasilkan keuntungan atau dividen bagi pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara pun menyoroti hal tersebut dan menyanyangkannya.
Ia berharap kepada Bupati dan Wakil Bupati Bogor terpilih periode 2024-2029 nantinya dapat mengatasi persoalan BUMD ini.
“Salah satunya Sayaga Wisata, Pasar Tohaga dan PPE itu memang kita berharap dengan siapapun nanti yang memimpin Kabupaten Bogor itu semua harus dievaluasi,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (29/11/2024).
Sastra Winara juga berharap kepala daerah yang baru nantinya lebih inovatif dalam membuat trobosan-trobosan sehingga BUMD yang dikelola bisa mendapatkan keuntungan.
“Kita nunggu gebrakan ini bupati yang baru nanti, mudah-mudahan dengan semangat baru semua BUMD-BUMD yang kurang sehat bisa dievaluasi dan diperbaiki,” katanya.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Bogor bersama DPRD Kabupatrn Bogor baru saja menyepakati penyertaan modal untuk dua BUMD.
Dua BUMD yang mendapat suntikan dana tersebut yakni PT Sayaga Wisata dengan nilai Rp36 miliar dan Bank Tegar Beriman (BTB) sebesar Rp53 miliar.