RuangBogor.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) resmi menaikkam anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp 6 miliar lebih.
Pasalnya, merujuk kepada data Pengalokasian ADD Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp365.385.081.248 bagi 416 pemerintah Desa (Pemdes) yang tersebar di Kabupaten Bogor.
Sementara, ditahun 2023 pengalokasian ADD di wilayah Bumi Tegar Beriman kini menjadi senilai Rp.371.651.621.248 miliar atau naik Rp 6 miliar lebih.
Sebelumnya diketahui, para Kepala Desa (Kades) mendatangi Pemda Cibinong untuk mendapatkan kepastian kapan anggaran bagi pemdes tersebut dapat dicairkan oleh Pemkab Bogor yang dilakukan pada 28 Maret 2023 lalu bertempat di Gedung DPRD Kabupaten Bogor.
Dimana, para kades dalam aksinya mendesak agar ADD yang termasuk di dalamnya gajinya itu atau upah kerja para staf dan jajaran ketua RT dan RW biasanya cair pada Januari atau Februari, namun hingga akhir Maret 2023 hal ini belum diterima hingga menyulitkan dan mengganggu kinerja para bawahannya tersebut.
Seperti halnya yang disampaikan oleh Kepala Desa Cilebut Timur (Kades Ciltim) Kecamatan Sukaraja, Muchtar Kelana mengatakan, dengan adanya komentar mengenai ADD yang belum dicairkan oleh Pemkab Bogor melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMPD) khususnya kepada pemerintah desa (Pemdes) yang ia pimpin saat ini, membuat para stafnya tidak bisa bekerja maksimal dalam melayani warganya.
